Senin, 07 November 2011

Mahar




Duhai kawan hidupku kelak...

Tak usah ajari aku dengan kemewahan jika pada akhirnya akan membawa pada keterpurukan hati dan pikiran.
Cukup ajariku dengan kesederhanaan yang bersahaja. Karena tak ada arti apapun hidup dipenuhi dengan kekayaan dan kemewahan jika hati ini miskin akan syukur atas nikmatNya..
Tak ada arti apapun memiliki paras yang cantik jika dalam hatinya terbersit hati yang busuk.
Tak ada arti apapun dititpi tubuh nan indahnya jika jauh didalam hatinya hanya ingin mengumbar keindahan.
Tak ada arti apapun memiliki ladang yang luas jika hatinya begitu sempit menerima karuniNya.
Tak ada arti apapun menghuni rumah nan besarnya jika didalam hatinya terdapat kesempatan kecil menerima hidayah dan inayahNya.
Tak ada arti apapun dapat membeli barang-barang yang termahal sekalipun jika hatinya begitu murah memuji asmaNya.
Tak ada arti apapun menaburkan parfum seharum kasturi sekalipun jika didalam hatinya tercium bau niat yang keji.

Kepada DIA yang maha membolak balikan hati, teguhkanlah selalu hati-hati hambaMu ini tuk jadi umat-umat pilihanMu berkumpul dengan manusia luar biasa utusanMu pada zamannya.

Tanganku ini adalah isyarat hati dan hati adalah kiblatnya lisan dengan kata lain tanganku berarti lisanku yang berkiblat pada hati.




glitter-graphics.com
 

Renunganku Template by Ipietoon Cute Blog Design