Ayah.. Ibu..
Haruskah yang kalian anggap sebagai anak mengatakan "Apakah mungkin seekor angsa terlahir dari seekor bebek?"
Ayah.. Ibu..
Jika keberadaanku karena ketiadaan cinta dan cita yang tulus diantara kalian maka cintailah aku layaknya orang yang pernah kalian kasihi dahulu.
Jangan sia-siakan aku karena ketidakpuasan kalian memilikiku menjadi yang super sempurna dimata kalian.
Jika dahulu tak lebih baik daripada sekarang maka saat ini aku tak lebih baik ada untuk kalian.
Wahai sang penguasa rumah, maaf karena aku tak bisa mengerti maksud dari caramu memeliharaku, jangan jadikan cara yang berbeda sebagai alasan kalian untuk menghakimiku menjadi tersangka kasus anak yang bersalah mendurhakai orang tuanya.
Semula kupikir kalianlah yang paling tepat yang Allah janjikan untuk mengajariku mengenal siapa tuhanku.
Ayah.. Ibu.. yang dimuliakan Allah jika sudah tak ada lagi keindahan, kasih sayang dan cinta diantara kita dengan harapanlah yang membuatku lebih baik lagi dimasa sekarang dan masa yang akan datang jadi, jangan padamkan semangat dan harapanku untuk hidup yang lebih baik lagi.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar orang bijak:
Posting Komentar